Setiap tanggal 2 November, gereja memperingati arwah semua orang beriman. Demikian juga halnya dengan para Suster CB. Ziarah makam bagi para Suster CB yang meninggal diadakan di makam Suster-suster CB yang terletak di Komplek Postulat-Novisiat CB, Jalan Affandy CT X/26 Santren, Yogyakarta, pukul 10.00 WIB. Dengan dikoordinir oleh Komunitas CB St. Anna, mereka mengundang keluarga para Suster yang sudah berpulang ke pangkuan Bapa untuk bersama-sama berdoa dalam Ekaristi di Kapel Novisiat CB yang dipimpin oleh Rm. Erwin Sasmita Pr.

Dalam khotbahnya, romo mengatakan bahwa selama hidup di dunia ini ada 2 perasaan dominan yang ada pada manusia yaitu sedih dan gembira, tangis dan tawa. Dari kedua perasaan dominan tersebut terdapat 3 peristiwa yakni kelahiran, perkawinan, dan kematian. Ketika manusia dilahirkan, ia akan menangis sementara orang yang menanti menyambutnya dengan tawa. Kemudian perkawinan, semua orang akan menyambutnya dengan bahagia karena dua pribadi yang berbeda disatukan dalam sebuah ikatan suci. Sedangkan kematian, orang akan menyambutnya dengan sedih dan tangisan. Sementara itu orang yang sudah meninggal bahagia karena mengalami kehidupan di surga.

“Marilah kita terus menerus berdoa mohon surga bagi saudara-saudari kita yang sudah meninggal. Masih banyak yang menanti/berproses menuju pada kesucian yang perlu kita doakan. Kita berdoa bagi mereka supaya dianugerahi kehidupan kekal,” kata Romo Erwin mengakhiri khotbahnya.

Setelah Ekaristi dan pemberkatan bunga tabur, dilanjutkan dengan tabur bunga di makam oleh lebih kurang 250-an yang hadir, baik dari keluarga dan para Suster CB. Dengan kepercayaan dan pengharapan pada Tuhan, mereka yakin bahwa saudarinya sudah mengalami kehidupan kekal. Kini mereka telah menjadi perantara bagi doa-doa kita yang masih dalam peziarahan di dunia ini.

Ziarah Makam Suster CB

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

id_ID