Dalam rangka memperingati wafatnya Santo Carolus Borromeus di biara Santo Yusup, para suster mengadakan beberapa kegiatan. Di antaranya Novena Santo Carolus yang didoakan mulai tanggal 26 Oktober sampai tgl 3 November, dan perayaan ekaristi tgl 3 November 2010.

Dalam misa komunitas ini, selain memperingati wafatnya Santo Carolus Borromeus, para suster juga mendoakan Sr. Marian CB yang berulang tahun. Selain para suster, ada 3 tamu yang juga ikut hadir dalam perayaan ekaristi ini, yakni Bapak Mardianto dari PGAK, Ibu Rosa Kepsek SDK Santo Yusup, dan Dr. Widjajanti dari RS Cahya Kawaluyan.

Misa dipimpin oleh Romo Bonifasius Haryo Tejo Bawono OSC. Dalam kotbahnya, Pastor Tejo mulai dengan memaparkan kehidupan nyata saat ini dalam era globalisasi di mana kemajuan teknologi terasa begitu cepat. Kejadian yang terjadi di satu tempat dengan mudah dapat diketahui di tempat lain. Kita diajak untuk menyikapinya dengan bijak dan kritis. Banyak tantangan yang ada dalam kehidupan nyata saat ini yang membutuhkan sikap reflektif. Orang yang dekat bisa terasa jauh, dan sebaliknya orang yang jauh bisa terasa begitu dekat.

Setelah perayaan ekaristi, acara dilanjutkan dengan makan malam bersama. Dengan kegiatan ini terasa relasi kekeluargaam semakin tercipta antara keluarga Susteran dan Pastoran.

Butuh Sikap Reflektif

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

id_ID